Bantuan Beras dan Vitamin Diberikan Dandim Kepada Warga Terdampak Covid-19 di Wilayah Kokap, Pengasih, Sentolo dan Girimulyo.

 Kulon Progo. “Assalamualaikum bapak dan ibu, kami dari Kodim 0731/Kulon Progo, kesini untuk memberikan bantuan beras untuk makan dan vitamin untuk memelihara kesehatan, semoga berkah dan bermanfaat bagi bapak dan ibu serta keluarga”, ucap Dandim 0731/Kulon Progo, ketika mengunjungi beberapa rumah warga kurang mampu terdampak Covid-19, di wilayah Kapanewon Kokap, Pengasih, Girimulyo dan Sentolo. 

Baksos pemberian bantuan beras dan vitamin kepada warga di wilayah Kulon Progo, kembali dilakukan oleh Komandan Kodim 0731/Kulon Progo Letkol Inf Yefta Sangkakala, S.Sos., didampingi Forkopimka, Nakes, Babinsa dan Bhabinkamtibmas wilayah setempat, satu persatu rumah warga terdampak Covid-19, dikunjungi Dandim, untuk memberikan bantuan masing-masing 2 kantong beras @5kg dan vitamin. 

Jumat pagi (23/07), kegiatan Baksos dilakukan di wilayah Kapanewon Kokap dengan memberikan bantuan kepada dua warga Pedukuhan Kliripan Kalurahan Hargorejo, dilanjutkan di wilayah Kapanewon Pengasih kepada satu warga Pedukuhan Derwolo, Kalurahan Pengasih dan satu warga Pedukuhan Kembang, Kalurahan Margosari, untuk wilayah Girimulyo kepada dua warga Pedukuhan Sabrang dan Ngesong Kalurahan Giripurwo, dan terakhir di wilayah Sentolo bantuan diberikan kepada dua warga Pedukuhan Depok, Kalurahan Sukoreno. 

“Matur nuwun, mugi dados amal kesaenan bapak, lan pikantuk piwales ganjaran ingkang langkung ageng saking gusti allah", tutur warga dengan bahasa Jawa, sebagai ungkapan rasa terima kasih atas kunjungan dan bantuan yang diberikan oleh Dandim. (Pendim 0731/KP).

Kapanewon Lendah, Galur dan Panjatan Menjadi Sasaran Giat Baksos Dandim 0731/Klp

 Kulon Progo, Kamis sore (22/07), Komandan Kodim 0731/Kulon Progo Letkol Inf Yefta Sangkakala, S.Sos., kembali melaksanakan Baksos dengan memberikan bantuan beras dan vitamin di wilayah Kabupaten Kulon Progo, guna meringankan beban warga kurang mampu terdampak Covid-19. 

Dandim didampingi oleh Danramil, Babinsa dan Nakes setempat, sore ini mengunjungi dua rumah warga di Pedukuhan Botokan dan Kutan Kalurahan Jatirejo, Kapanewon Lendah, empat warga di Pedukuhan IX dan Sepaten Kalurahan Kranggan, Kapanewon Galur dan tiga warga di Pedukuhan I, Kalurahan Tayuban, Kapanewon Panjatan. 

Kepada tiap-tiap warga yang dikunjungi Dandim menyerahkan bantuan berupa 2 kantong beras @5kg dan vitamin. 

Bakti sosial berupa pemberian bantuan beras dan vitamin kepada warga Kulon Progo yang terdampak Covid-19 ini merupakan wujud kepedulian Kodim 0731/Kulon Progo, dalam membantu meringankan beban kehidupan sehari-hari dan upaya pemeliharaan kesehatan warga masyarakat di masa pandemi Covid-19. 

“Terima kasih atas bantuan yang diberikan kepada kami, bantuan ini sangat kami butuhkan dan bermanfaat sekali untuk menenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan untuk memelihara kesehatan kami”, tutur warga. 

Selain oleh Dandim bakti sosial pemberian bantuan beras dan vitamin juga dilakukan oleh para Babinsa Kodim 0731/Kulon Progo di wilayah binaan masing-masing. (Pendim 0731/KP).

Dandim 0731/Kulon Progo Berikan Bantuan Kepada Warga Terdampak Covid-19

 Kulon Progo. Komandan Kodim 0731/Kulon Progo Letkol Inf Yefta Sangkakala, S.Sos., peduli dengan warga kurang mampu yang terdampak pandemi Covid-19.  Kepedulian Dandim salah satunya diwujudkan dengan memberikan bantuan berupa beras dan vitamin. 

Kamis siang (22/07), bakti sosial dilaksanakan Dandim dengan mendatangi rumah warga terdampak, untuk memberikan langsung bantuan berupa beras dan vitamin kepada tiga warga Pedukuhan Kendondong I, Kalurahan Banjararum, Kapanewon Kalibawang, dua warga Pedukuhan Sebo, Kalurahan Sidoharjo, Kapanewon Samigaluh dan dua warga Pedukuhan Jatingarang Kidul, Kalurahan Jatisarono, Kapanewon Nanggulan.   

Kepada masing-masing warga tersebut diserahkan bantuan berupa 2 kantong beras @5kg dan vitamin.  Dalam penyerahan bantuan Dandim didampingi oleh Danramil, Babinsa dan nakes setempat. 

“Kami datang untuk memberikan bantuan beras dan vitamin, mohon  berkenan menerimanya, meskipun tidak seberapa, semoga dapat membantu meringankan beban dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, tetap semangat, patuhi protokol kesehatan dan selalu berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa semoga terhindar dari wabah virus corona”, kata Dandim. 

“Terima kasih atas bantuan yang diberikan, ini sangat membantu dan bermanfaat bagi kami, semoga menjadi amal kebaikan bapak”, tutur warga”. 

Dimasa pandemi Covid 19 ini, kesulitan hidup banyak dialami oleh warga masyarakat yang terdampak dalam hal ekonomi, kepedulian dan uluran tangan kita untuk mereka sangat diperlukan meskipun tidak seberapa jumlahnya, setidaknya dapat membantu meringankan beban dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. (Pendim 0731/KP).

Dandim 0731/Kulon Progo Mengikuti Tele Conference Rakor Langkah Intervensi Penurunan Angka Kematian Akibat Covid 19 di Jawa Bali

Kulon Progo. Komandan Kodim 0731/Kulon Progo Letkol Inf Yefta Sangkakala, S.Sos., Bupati, Kajari, Wakil Bupati, Sekda, Wakil Ketua I DPRD, Kabag Sumda Polres, Asisten Perekonomian Pembangunan SDA, Ka Dinkes,  Ka Dinas Pariwisata, Ka Pelaksana BPBD, Kabag Hukum dan Kabag Adm Kesra Setda serta Sekretaris Bappeda, bersama-sama di Ruang Command Room Kominfo, mengikuti tele conferenc rakor langkah intervensi untuk penurunan tingkat kematian akibat Covid 19 di Jawa Bali, dipimpin oleh Menko Maritim dan Investasi RI Luhut Binsar Pandjaitan, Rabu sore (21/07). 

Menko Maritim dan Investasi RI mengatakan, pada acara ini kami ingin mendengarkan secara langsung paparan dari kepala daerah terkait perkembangan pelaksanaan PPKM Darurat di masing-masing wilayah. 

Gubernur DIY, menyampaikan bahwa untuk wilayah DIY cakupan vaksinasi  yang harus kita capai sekitar 2.800.000, per hari baru 14 ribu. Kebanyakan pasien meninggal dunia usia diatas 50 tahun dan komorbid. Beberapa hari ini terjadi penurunan jumlah pasien, stok vaksin tinggal 52.400 dosis, untuk sasaran kami prioritaskan bagi lansia dan anak-anak difabel. 

Ditanggapi Menko Maritim dan Investasi RI, sesuai perintah presiden untuk stok vaksin segera digunakan, dengan harapan dapat memperkecil angka kematian. 

Paparan selanjutnya disampaikan oleh Wakil Gubernur Jawa Timur, Wakil Gubernur Jawa Tengah, Gubernur Jawa Barat, Gubernur DKI dan Gubernur Bali, yang juga langsung ditanggapi oleh Menko Maritim dan Investasi RI. 

Dakhir acara Menko Maritim dan Investasi RI, memerintahkan dalam dua hari kedepan data kematian, vaksinasi, oksigen dan berapa yang sudah masuk karantina segera dikirim ke pusat.  (Pendim 0731/KP).