Senin, 22 Maret 2021

Di Sela Kesibukannya Dandim 0731/Kulon Progo Sempatkan Diri Melaksanakan Kunker Ke Koramil 09/Galur

Kulon Progo. Komandan Kodim 0731/Kulon Progo Letkol Inf Yefta Sangkakala, S.Sos., dan Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXXII Ny. Yefta Sangkakala, didampingi Perwira Staf dan Pengurus Persit Cabang XXXII melaksanakan kunjungan kerja ke Koramil 09/Galur, Senin siang (22/03/2021). Kedatangan Dandim beserta rombongan diterima oleh Danramil 09/Galur Kapten Inf Suhut dan Ketua Persit KCK Ranting 10 beserta anggota. Sesaat setelah transit, Dandim melaksanakan peninjauan kantor dan lingkungan Koramil didampingi Danramil, sedangkan ketua beserta pengurus Persit KCK Cabang XXXII langsung menuju Kantor Persit untuk melaksanakan pemeriksaan data administrasi Persit. 

Selanjutnya acara dipusatkan di aula Makoramil Galur, Dandim didampingi Ketua Persit memberikan arahan kepada seluruh anggota Koramil 09/Galur beserta anggota. 

Dalam pengarahannya Dandim mengatakan bahwa kunjungan kerja ke Koramil 09/Galur merupakan yang pertama semenjak menjabat sebagai Dandim 0731/Kulon Progo. Kita ambil Koramil 09/Galur yang pertama karena bulan depan Kapten Inf Suhut sudah memasuki masa MPP.  Salah satu maksud dari kunker ini adalah untuk mengenal secara langsung dengan prajurit dan keluarganya. 

Saya ingin seluruh prajurit dan keluarganya peduli pada kesehatan masing-masing. Terkait dengan masalah ekonomi, agar dikelola dengan baik jangan sampai besar pasak daripada tiang, kalau ekonominya sudah bermasalah jelas berdampak dalam kedinasan, tegas Dandim. 

Di satuan teritorial silahkan cari kawan yang sebanyak-banyaknya dan jangan mengharapkan pamrih. Saya minta ada kejujuran antara suami dan istri dalam kehidupan berkeluarga dan apabila ada permasalahan agar diselesaikan dengan sebaik-baiknya. Kepada seluruh prajurit agar pahami betul tugas pokok prajurit dan jangan aneh-aneh, dan kepada seluruh ibu-ibu Persit agar selalu mendukung tugas-tugas suami. 

Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh anggota Koramil 09/Galur, karena secara langsung saya melihat pangkalannya sudah lumayan bersih”, tutur Dandim mengakhiri arahannya. 

Kegiatan dilanjutkan dengan ramah tamah sembari menikmati hidangan seadanya yang telah disediakan oleh anggota Koramil 09/Galur. Kunjungan kerja Dandim ke Koramil jajaran Kodim 0731/Kulon Progo akan berlanjut hingga seluruh Koramil yang berjumlah 12 dikunjungi semua.  (Pendim 0731/KP).




 

Peletakan Batu Pertama Pembangunan Grand Hotel Kulon Progo di Janturan Tawangsari Pengasih Kulon Progo DIY

 

Kulon Progo. Komandan Koramil 11/Pengasih Kodim 0731/Kulon Progo Kapten Inf Andik Setyawan, mengikuti berlangsungnya acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Grand Hotel Kulon Progo yang beralamat di Pedukuhan Janturan Kalurahan Tawangsari, Kapanewon Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, Provinsi DIY  oleh Bupati Kulon Progo Drs. H. Sutedjo, Minggu (21/03/2021). 

Tampak hadir dalam acara tersebut Bupati, Forkopimda dan Kepala OPD Kabupaten Kulon Progo terkait, Direktur Utama PT. Progo Cahaya Sakti, Forkopimka Pengasih, Lurah dan Pamong Kalurahan Tawangsari, Kapanewon Pengasih serta segenap tamu undangan lainnya.

Direktur Utama PT Progo Cahaya Sakti melaporkan bahwa di Pedukuhan Janturan Kalurahan Tawangsari, Kapanewon Pengasih, akan kita bangun hotel bertaraf bintang empat yang kami beri nama Grand Hotel Kulon Progo, ini merupakan suatu momentum tonggak buat perekonomian Kalurahan Tawangsari.  Mohon doa restu Bupati dan seluruh tamu undangan semoga pembangunan berjalan lancar dan membawa manfaat bagi warga masyarakat sekitar. 

Penyerahan surat Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) dilakukan oleh Bupati Kulon Progo kepada Direktur Utama PT. Progo Cahaya Sakti, dilanjutkan pemberian santunan kepada anak yatim piatu.

 

Bupati Kulon Progo mengatakan atas nama atas nama Jajaran Pemkab Kulon Progo menyampaikan apresiasi, selamat dan mendukung atas pembangunan Grand Hotel Kulon Progo bersamaan dengan beroperasinya Bandara YIA.  Tiga wilayah yang merupakan penggerak perekonomian yakni Kapanewon Temon, Wates dan Pengasih, sehingga kita upayakan seoptimal mungkin untuk pengembangan wilayah tersebut. Kepada owner yang memimpin agar semaksimal mungkin untuk mempekerjakan tenaga dari warga lingkungan setempat. 

Lebih lanjut Bupati mengatakan bahwa berkaitan dengan pembangunan hotel di wilayah Kulon Progo, semenjak bulan Agustus 2021 terdapat enam hotel, lima di Kapanewon Temon dan satu di Kapanewon Pengasih.  Semoga pembangunan hotel tersebut dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di lingkungan hotel khususnya dan wilayah Kabupaten Kulon Progo pada umumnya. 

Bupati berpesan agar semua proses ditaati dan persyaratan dipenuhi, semoga pembangunan hotel tersebut dapat berjalan lancar tanpa ada gangguan dan segea dapat beroperasi. 

Kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan prastasti dan peletakan batu pertama oleh Bupati Kulon Progo sebagai tanda dimulainya pembangunan Grand Hotel Kulon Progo di Tawangsari, Pengasih, Kulon Progo, Yogyakarta. (Pendim 0731/KP).




 

Pencairan Korban Laka Tenggelam di Muara Sungai Serang

Kulon Progo. Senin (22/03/2021). Babinsa Kalurahan Glagah, Koramil 02/Temon, Kodim 0731/Kulon Progo, Serka Iswahyono bersama, Satlinmas Rescue Istimewa, Basarnas, Satbrimob Yon B Sentolo, Bhabinkamtibmas Glagah, MDMC, PMI, SAR MTA, RAPI serta masyarakat sekitar, melaksanakan pencarian korban laka tenggelam di Muara Sungai Serang, Glagah Temon, Kabupaten Kulon Progo. 

Babinsa menjelaskan, Kecelakaan yang terjadi pada Hari Minggu 21 Maret 2021, sekitar pukul 07.20 WIB, korban nama Jabar, umur 9 tahun,  jenis kelamin laki-laki, alamat asal Pondok Gede Bekasi, Jawa Barat, alamat di kampung Pedukuhan X Kalurahan Krembangan, Kapanewon Panjantan, Kabupaten Kulon Progo. 

Kronologi kejadian, korban bersama keluarga berwisata di Pantai Glagah Indah sekitar pukul 06.40 WIB.  Korban bersama sudaranya Agham Setiawan bermain air di Muara Sungai Serang dan setelah beberapa saat korban berada di tengah sisi timur (jalur perahu) bermaksud untuk naik, Agham Setiawan berada di depan, sedangkan Jabar berada di belakang, Jabar terkena ombak dari belakang dan terseret arus ke tengah (jalur perahu) dan tenggelam. 

"Sampai saat ini korban belum diketemukan, mohon do'anya, mudah-mudahan dapat segera ada kabar baik". pungkas Babinsa Glagah. (Pendim 0731/KP).