Kulon Progo. Dandim 0731/Kulon Progo Letkol Inf Dodit Susanto, A.Md., menghadiri Launching Inovasi SIMMADE (SIM Masuk Desa) yang diselenggarakan oleh Polres Kulon Progo, berlangsung di Balai Kalurahan Bugel, Kapanewon Panjatan, Kabupaten Kulon Progo, Selasa (28/07).
Kapolres Kulon Progo, AKBP Tartono, SH., MBA., dalam sambutannya mengatakan, saat ini seluruh dunia terkena Pandemi Covid-19. Indonesia melakukan berbagai cara untuk mengatasi pandemi tersebut dan salah satu inovasi Polri dalam pandemi ini yaitu SIM Masuk Desa (SIMMADE). Hal ini untuk memberikan kemudahan warga dalam mendapatkan SIM dan sebagai upaya pengurangan kerumunan massa karena ditempat pembuatan SIM Polres Kulon Progo terjadi antrian yang mengakibatkan tidak sesuai dengan protokol kesehatan.
Diluar sana banyak pelanggaran yang salah satu penyebabnya karena masyarakat tidak taat aturan lalu lintas dan banyak yang belum mempunyai SIM. Diharapkan setelah Program SIMMADE ini resmi dilaunching, masyarakat akan sadar dan segera membuat SIM, sehingga angka kecelakaan lalu lintas dapat diminimalisir.
Para Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Lurah akan bersinergi untuk mengajukan masyarakat yang belum mempunyai SIM namun sudah mengendarai kendaraan bermotor, yang tentunya sesuai prosedur dengan cara sosialisasi dan mengajari masyarakat agar lulus dalam tes teori dan praktek untuk memiliki SIM.
Launching Inovasi SIMMADE ditandai dengan pemecahan kendi oleh Bupati Kulon Progo diwakili oleh H. Jumanto, SH., selaku Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Kulon Progo dan penyerahan SIM secara simbolis kepada warga oleh Dandim 0731/Kulon Progo.
Hadir dalam giat tersebut Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Kulon Progo, Kapolres, Wakapolres dan Pejabat Utama Polres Kulon Progo, Dandim 0731/Kulon Progo, Pimpinan BRI Cabang Wates, Forkopimka Kapanewon Panjatan, Lurah, Pamong dan segenap warga masyarakat Kalurahan Bugel, Kapanewon Panjatan. (Pendim 0731/KP).