Kulon Progo. Komandan Kodim 0731/Kulon Progo Letkol Inf Yefta Sangkakala, S.Sos., mengikuti Vicon Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Persiapan Pengamanan Idul Fitri 1442 H di Masa Pandemi Covid-19 tahun 2021 yang berlangsung di Ruang Rapat Sanika Satyawada Polres Kulon Progo, Rabu (21/04).
Kapolri mengatakan bahwa peningkatan jumlah pasien Covid 19 pada Idul Fitri 2020 cukup tinggi, sehingga kita perlu mengambil langkah antisipasi pada Idul Fitri tahun ini. Pelarangan mudik lebaran bertujuan untuk mencegah terjadinya penyebaran Covid-19 dengan menggelar operasi keselamatan mulai 15 April 2021 selama 14 hari dilanjutkan operasi ketupat mulai 6 s.d. 17 Mei 2021.
Sosialisasi
larangan mudik dilakukan secara bersama oleh tiga pilar, elemen masyarakat agar
mematuhi Prokes dalam melaksanakan ibadah selama ramadhan dan Idul Fitri. Langkah-langkah moderasi dilakukan dengan
membangun kerjasama Ormas dan pemangku kepentingan untuk penguatan masyarakat
agar tidak terpengaruh paham tertentu, meningkatkan kesadaran masyarakat
tentang Pancasila, memberikan jaminan keamanan dalam melaksanakan ibadah, bahan
pangan agar dipantau langsung satgas pangan dengan turun langsung di lapangan
selama bulan ramadhan, operasi yustisi tetap dilaksanakan, petugas harus sudah
divaksin dan cek semua kesiapan dalam pengamanan selama waktu masih ada.
Menteri Perhubungan menambahkan bahwa larangan mudik pada tahun ini berlaku untuk semua orang kecuali dengan kepentingan dikuatkan dengan menunjukkan surat tugas, surat jalan ditandatangani basah oleh pimpinan, kunjungan keluarga sakit dan pelayanan kesehatan darurat. Kendaraan yang mendapat pengecualian antara lain kendaraan pimpinan lembaga tinggi negara, kendaraan dinas TNI/Polri, pemadam kebakaran, ambulan dan mobil barang.
Panglima TNI menegaskan bahwa TNI mempunyai dua tugas yaitu melanjutkan pendisiplinan PPKM dan menyiapkan alutsista dalam mendukung tugas Polri. Laksanakan pelarangan mudik dengan meningkatkan peran PPKM yang berbasis RT RW, dengan mengerahkan Babinsa dan Bhabinkamtibmas. Untuk menekan peningkatan pasien Covid 19, dilakukan dengan perketat Prokes di pusat perbelanjaan, mall, pasar dan lain-lain, kurangi kegiatan berkumpul seperti sahur bersama, buka bersama dan ibadah secara berkelompok. Kerjasama antara TNI, Polri dan Pemda agar tetap dijaga, mudah-mudahan pelaksanaan Idul Fitri tahun ini tidak menambah kasus Covid 19 di Indonesia.
Vicon
Rakor Lintas Sektoral Pengamanan Idul Fitri 1442 H dengan narasumber Kapolri,
Menteri Perhubungan, Menteri Kesehatan, Panglima TNI dan Menteri Perdagangan,
dihadiri oleh Dandim 0731, Kapolres, Staf Ahli Bupati, anggota DPRD, Kadishub,
Kemenag, Dinkes, Kadis PURR, Kasatpol PP, Kepala BPBD, Dinas Pariwisata dan
Kapolsek Jajaran Polres Kulon Progo. (Pendim 0731/KP).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar