Kamis, 30 Agustus 2018

Prajurit Kodim Kulon Progo Laksanakan Latihan Menembak



(Wates, 30/8/18).   Dalam rangka memelihara dan meningkatkan kemampuan menembak Prajurit Kodim 0731/Kulon Progo, pada Hari Rabu dan Kamis (29 dan 30 Agustus 2018), mulai pukul 07. 00 WIB sampai dengan selesai, seluruh prajurit melaksanakan latihan menembak senjata ringan, bertempat di Lapangan  Tembak Senapan Sentolo, Kulon Progo.

Latihan menembak kali ini merupakan program pembinaan prajurit Triwulan III Tahun 2018.    Petugas/Organisasi Penyelenggara dengan Pimpinan Umum Letkol Inf Dodit Susanto, A. Md., (Dandim 0731/Kulon Progo), Dan Lat : Kapten Inf Rismanto, Wadan Lat: Kapten Inf Supardi, Sipamopslat: Lettu Inf Chabib Al amin, Siminloglat: Pelda Irwanto, Was/ev : Kapten Inf Berhen Sukoco, Simalat: Serma Sugiyono, Pim Bak : Kapten Kav Isngapuan, Penilai : Pelda Utomo dan Pelda Riyanto, Yanmu: Serda Prayitno, Rikjat : Kapten Inf Nar Sutrisno, Tur Piringan Pam : Serka Supriyanta dan Serda Sutarno, Wastak : Peltu Ngasiman dan Pelda Saridal, Wasjur : Peltu Sukamdi dan Peltu Kasiyanto.

Dandim 0731/Kulon Progo diwakili Danlat, Kapten Inf Rismanto, pada apel sebelum latihan mengatakan bahwa seluruh Prajurit Kodim 0731/Kulon Progo diwajibkan mengikuti latihan menembak.   Pada Latbak Triwulan III ini hanya latihan menembak senjata laras panjang.   Latihan menembak merupakan program triwulan yang harus dilaksanakan guna meningkatkan kemampuan dan kemahiran prajurit dalam menembak.meskipun bertugas di kewilayahan.  Masing-masing prajurit melaksanakan menembak pengelompokan dan penilaian jarak 100 meter, sikap tiarap, dengan menggunakan senjata SS1  buatan Pindad.    

Kapten Inf Rismanto menegaskan bahwa pada latihan menembak Triwulan III Tahun 2018 ini, jumlah munisi yang digunakan masing-masing prajurit sebanyak tigabelas butir, dengan perincian : tiga butir munisi untuk tembak pengelompokan dan sepuluh butir munisi untuk tembak penilaian. Pada latihan menembak Kodim 0731/Kulon Progo menerapkan pola latihan bertahap, bertingkat dan berlanjut setiap tiga bulan (Triwulan) dalam satu tahun anggaran, dengan tujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan prajurit dalam menembak, sehingga apabila sewaktu-waktu digerakkkan untuk berperang seluruh prajurit selalu siap. (Pendim 0731/KP). 









Danramil Wates Kulon Progo Hadiri Sertijab Kalapas



(Wates, 29/8/18).    Rabu (29/8), mulai pukul 09.20 WIB - 10.20 WIB, bertempat  di Aula Lapas Klas II B Wates Kulon Progo, telah dilaksanakan Serah Terima Jabatan dan Lepas Sambut Ka Lapas Klas II B Wates Kulon Progo dari Teguh Suroso, A. Md. IP. SH. kepada Denny Fajariyanto, A. Md. IP. SH.

Tampak hadir pada acara ini Jumanto, SH. (Asisten 1) mewakili Bupati Kulon Progo, Gunarso, Bsc I P, SH.,(Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham DIY), Kapten Inf Sumarjan,(Danramil 01/Wates) mewakili Dandim 0731/Kulon Progo, Kompol Dedi S., mewakili Kapolres Kulon Progo, Kunto mewakili Kajari Kulon Progo, Awaludin Hendra, A. SH mewakili Kepala Pengadilan Negri Wates Kulon Progo dan segenap Tamu Undangan.

Acara sertijab diawali dengan menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya, Penandatanganan Berita Acara Sertijab oleh Pejabat Lama, Pejabat Baru dan Kepala Kantor Wilayah Kemenkumhan DIY merupakan rangkaian acara berikutnya dilanjutkan dengan penyerahan Memori Jabatan dan penyerahan Memori Dharma Wanita.  




Setelah sertijab selesai dilanjutkan dengan acara pisah sambut yang diisi dengan kata pamitan oleh Ka Rutan Lama dan perkenalan Ka Rutan Baru.   Pada kesempatan ini juga diisi dengan kata sambutan Bupati Kulon Progo yang yang disampaikan oleh Asisten I (Jumanto, SH.) dilanjutkan sambutan dari Kakanwil Kemenkumham DIY.    Setelah doa penutup acara sertijab dan pisah sambut Ka Lapas Kelas II B Wates Kulon Progo diakhiri dengan ramah tamah dengan menikmati hidangan yang telah tersaji, demikian diinformasikan oleh Danramil Wates. (Pendim 0731/KP).





Kodim Kulon Progo Laksanakan Pengamanan Aksi Damai Warga Terdampak Bandara NYIA



(Wates, 29/8/18).   Kodim 0731/Kulon Progo melaksanakan pengamanan aksi damai/mimbar rakyat terdampak pembangunan bandara NYIA, pada hari Senin  (27/8), mulai pukul  09.00 WIB.  Aksi damai tersebut dilaksanakan warga di Perempatan Desa Glagah, Temon, Kulon Progo. Sebagai Koordinanor Lapangan (Korlap) adalah saudara Epriyanto.

Aksi damai/mimbar rakyat ini dilakukan oleh Paguyuban Warga terdampak Bandara Pantai Selatan (Patra Pansel) yang berasal empat desa yaitu Desa Glagah, Palihan, Sindutan, Jangkaran, dengan mengangkat tema pembayaran ganti rugi PAG beserta permasalahan pembangunan bandara, yang diikuti oleh ratusan orang.  

Aksi damai/mimbar rakyat dimulai sekitar pukul 09.00 WIB.   Massa aksi damai  menggelar orasi di Perempatan Pasar Glagah, dengan menggunakan mobil korlap.  

Dalam orasinya massa aksi menyuarakan beberapa tuntutan yaitu pembayaran ganti rugi/tali asih bagi warga penggarap tanah Pakualaman Ground, pengusutan kasus pungli pembayaran tanah, pengusutan kasus penjualan aset aset negara yang berupa gardu pandang, wc umum dan lain-lain, transparasi dana CSR dari Angkasa Pura I jangan sampai ada monopoli dan persamaan kesempatan lapangan kerja bagi warga terdampak.   Dalam aksi ini massa membawa pamflet yang bertuliskan “korban debu, debu tolong dijaga, kami telah relakan tanah kelahiran, keadilan bagi seluruh rakyat atau penguasa, bayar tali asih PAG, segera!, lowongan pekerjaan bagi kami, jangan rakus, warga juga butuh lho!”.

Anggota Kodim 0731/Kulon Progo bersama-sama dengan Polri serta Aparat Keamanan lainnya melakukan pengamanan aksi ini dengan sebaik-baiknya dan penuh kehati-hatian, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Setelah menyampaikan orasi, sekitar pukul 11.00 WIB, massa membubarkan diri. Berkat kerjasama yang baik antar aparat, aksi massa ini dapat berjalan dengan tertib dan aman serta tidak menimbulkan permasalahan baru.  (Pendim 0731/KP).







Danramil Kokap Kulon Progo Hadiri Puncak Acara Peringatan HUT Ke-73 Kemerdekaan RI



(Kokap, 29/8/18).   Puncak acara memperingati HUT ke-73 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo, dilaksanakan pada Senin (27/8), bertempat di Pendopo Kecamatan Kokap.

Penutupan serangkaian kegiatan peringatan HUT ke-73 Kemerdekaan RI, Kecamatan Kokap dihadiri oleh segenap pejabat kecamatan antara lain Drs. Warsidi  (Camat Kokap), Kapten Czi Sugiarta (Danramil 03/Kokap), AKP Satrio Arif Wibowo, SH., Kepala Sekolah SMA Negeri Kokap, SMK Negeri Kokap,  SMPN 1 Kokap dan Kepala Dinas Instansi se-Kecamatan Kokap dan Kades se-Kecamatan Kokap beserta Perangkatnya. 

Acara diawali dengan doa dilanjutkan sambutan Ketua Panitia oleh Adi Purnomo  (Kades Hargorejo).  Dalam sambutannya Ketua Panitia mengucapkan terima kasih kepada para tamu undangan yang telah berkenan hadir dan ucapkan terima kasih kepada segenap Instansi juga ke lima desa yang telah mendukung kegiatan dari awal hingga malam puncak acara yang diselenggarakan saat ini.

Camat Kokap dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Paskibraka yang telah berhasil melaksanakan tugasnya dengan baik, juga para penyandang dana dalam rangkaian giat HUT Kemerdekaan RI yang ke-73.   Terima kasih kepada panitia atas terselenggaranya giat malam puncak acara HUT Kemerdekaan RI dan terselenggaranya pentas Wayang Kulit dengan dalang cilik  yang merupakan generasi penerus budaya daerah yang patut kita jaga dan lestarikan.  Camat menghimbau dan mengajak agar  kemerdekaan diisi dengan kegiatan yang positif.   Keinginan masyarakat agar karnaval diadakan setiap tahunnya, agar menjadi pehatian panitia demi semaraknya peringatan HUT Kemerdekaan RI..

Rangkaian Kegiatan HUT ke-73 Kemerdekaan RI  Kecamatan Kokap ditutup dengan syukur alhamdulillah.    Pada kesempatan ini juga dilaksanakan penyerahan hadiah lomba kepada para juara.   Puncak acara diakhiri dengan pagelaran Wayang Kulit oleh Ki Dalang Cilik Ki Akdhi Rizky Abdiel Muhhammad dari Dusun Gunungrego Desa Hargorejo, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo, dengan Lakon Wisanggeni Duto, demikian tutur Danramil Kokap. (Pendim 0731/KP).







Minggu, 26 Agustus 2018

Pengukuhan Dan Pelantikan Pengurus Hipakad Kabupaten Kulon Progo



(Wates, 26/8/18).   Pengukuhan dan Pelantikan Dewan Pengurus Cabang dan Rayon-Rayon Hipakad Kabupaten Kulon Progo masa jabatan 2018 - 2023, dilaksanakan pada  Minggu (26/8), pukul 10.00 – 12.00 WIB, bertempat di Aula Yayasan Dharmais, Dusun.Serang,  Desa.Sendangsari, Kecamatan Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, yang dihadiri oleh Rizal Renaldi (DPP Hipakad Pusat), Letkol Inf Dodit Susanto A. Md (Dandim 0731/Kulon Progo),  Jumanto (Aspek 1) mewakili Bupati Kulon Progo, Bowo Supratman (Kesbangpol  Kulon Progo), Soni Sugeng Harsono (Ketua DPD Hipakad DIY), Agung Sugiarto (Ketua DPC Hipakad Kulon Progo), Ir. Aspiah, Msi. (Camat Pengasih), Kompol Salim (Kapolsek Pengasih) mewakili Kapolres Kulon Progo, R.Sukardi (Ketua PPAD Kulon Progo), Danramil Jajaran Kodim 0731/Kulon Progo, Ketua DPC Hipakad se-DIY dan Perwakilan Ormas di Kulon Progo.

Pengukuhan dan Pelantikan Pengurus Hipakad Kulon Progo oleh ketua DPD Hipakad DIY, dengan Struktur DPC : Ketua : Agung Sugiarto, Sekretaris : Bowo Sutrasno dan Bendahara: Nugroho Bayu Kristanto.

Dalam sambutannya Dandim mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wahana untuk menjalin tali silahturahmi, sehingga terjalin hubungan yang harmonis untuk menjaga kekompakan serta solidaritas didalam berorganisasi.   Hipakad merupakan Himpunan Putra Putri Keluarga Besar TNI AD yang diharapkan bisa mengaktualisasikan diri, berlatih hidup bermasyarakat, dapat menyampaikan ide dan gagasan serta mampu menghargai sesama anak bangsa dan diharapkan dapat menjadi benteng yang ikut memperjuangkan lestarinya wawasan kebangsaan yang berdasarkan nilai nilai luhur Pancasila dan UUD 1945.   Hipakad sebagai salah satu unsur penting dalam sistem kenegaraan dan kebangsaan harus mampu mengambil peran yang tepat dalam relasi seperti ini.   Pengukuhan dan pelantikan DPC Hipakad adalah merupakan tolok ukur dan bahkan menjadi indikator penting dari eksistensi Hipakad di tingkat daerah maupun di tingkat nasional. Hal ini menunjukkan bahwa Hipakad sudah ada di Kulonprogo dan diharapkan dapat meningkatkan peran serta generasi muda untuk kemajuan Kulon Progo.     
Eksistensi Hipakad diharapkan akan mampu membendung fenomena kemerosotan rasa, paham dan semangat kebangsaan dewasa ini, yang sesungguhnya mengindikasikan belum terealisasinya Wawasan Kebangsaan secara baik, sistematis dan terprogram, sehingga nilai-nilai Wawasan Kebangsaan yang diharapkan bisa mengintegrasikan sekaligus mewadahi semua keanekaragaman serta perbedaan bangsa belum dapat teraktualisasi sesuai dengan kultur dan struktur masyarakat bangsa Indonesia.  Makna mencium bendera merah putih berarti tetap maju jangan memandang suatu kegiatan ada sesuatu dibaliknya atau tidak.   Mudah mudahan pengabdian yang tulus ikhlas akan membuka rejeki bagi kita semua

Ketua DPP Hipakad menyampaikan bahwa sejarah Hipakad berdiri pada tahun 1963 namun mengalami kefakuman dan pada tahun 2017 baru aktif kembali dan kepengurusan baru di bentuk dan ditargetkan bulan depan sudah ada 10 provinsi yang dilantik.   Kita tidak boleh condong ke partai tertentu dan memberi kebebasan kepada anggota untuk memilih.  Kita bertekad untuk ikut serta dalam menangkal radikalisme.

Pengukuhan dan Pelantikan Pengurus Hipakad merupakan wujud eksistensi organisasi serta mempererat silahturahmi Putra Putri Keluarga Besar TNI AD. Diharapkan Hipakad mampu menjadi wadah generasi muda khususnya Putra Putri  Keluarga TNI AD untuk berperan serta dalam membangun bangsa dan negara Indonesia. (Pendim 0731/KP).